Pendalaman Alkitab: Berdiri Teguh dalam Iman
Oleh Admin — 25 Agu 2025
Di dunia saat ini, di mana ketidakpastian dan tantangan begitu banyak, kita sering menemukan diri kita dalam situasi yang menguji keteguhan hati kita. Dalam Lukas 21:19, Yesus memberikan janji yang kuat: “Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu.” Terjemahan Baru menekankan pentingnya tetap teguh di tengah pencobaan. Justru dalam saat-saat ujian dan kesesakan inilah iman kita dimurnikan atau diguncang.
Berdiri teguh berarti berpegang pada keyakinan dan nilai-nilai kita, bahkan ketika angin keraguan dan ketakutan mencoba mencabut kita. Ini tentang tetap setia dalam iman, apa pun keadaan yang mengelilingi kita. Yesus mengakui kenyataan kesulitan, tetapi Dia mendorong kita untuk bertahan dengan sabar.
Bayangkan sebuah pohon di tengah badai. Akarnya menancap dalam ke tanah, menahan pohon itu dari terpaan angin kencang. Demikian juga, kita perlu menancapkan akar kita di dalam Kristus, yang adalah dasar kita. Ketika kita berdiri teguh dalam iman, kita bukan hanya menjaga kehidupan rohani kita, tetapi juga memberi teladan bagi orang-orang di sekitar kita. Ketahanan kita dapat menginspirasi orang lain untuk mencari iman yang kita miliki.
Secara praktis, bagaimana kita menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari? Pertama, kita perlu membangun hubungan yang kuat dengan Allah melalui doa, membaca Firman, dan penyembahan. Kegiatan-kegiatan ini menumbuhkan iman kita dan memperkuat keteguhan hati kita. Ketika kita membenamkan diri dalam Firman-Nya, kita menemukan penguatan dan pengingat akan janji-janji-Nya.
Selain itu, kita dapat mengelilingi diri dengan komunitas orang percaya yang saling menguatkan dan mendukung. Bersekutu memberikan kekuatan dalam kebersamaan. Ketika kita saling berbagi pergumulan dan kemenangan, kita memperkuat komitmen untuk berdiri teguh bersama.
Akhirnya, kita harus ingat bahwa berdiri teguh bukan berarti pasif. Ini menuntut tindakan dan keberanian. Kita mungkin perlu bersuara untuk kebenaran, membela mereka yang tidak dapat membela diri sendiri, dan mengambil sikap melawan ketidakadilan. Iman kita seharusnya mendorong kita untuk bertindak dalam kasih dan kebenaran, bahkan ketika itu terasa tidak nyaman.
Ketika kita menghadapi tantangan hidup modern, mari kita pegang teguh janji bahwa dengan berdiri teguh kita akan memperoleh kemenangan. Dalam waktu Tuhan yang sempurna, ketekunan kita akan menghasilkan upah yang jauh melebihi pergumulan kita.
Hari ini, renungkanlah area dalam hidupmu di mana kamu perlu berdiri teguh. Mintalah kekuatan dari Tuhan untuk tetap setia, dan percayalah bahwa melalui ketekunanmu, kamu akan memperoleh hidup yang berkelimpahan. Berdirilah teguh dalam iman, dan kamu akan memperoleh hidup!